A. Konsep Internet
Internet adalah kumpulan atau jaringan computer yang terdapat di seluruh dunia. Sebgai analogi, Internet seperti sebuah kota elektronik yang sangat besar dimana setiap penduduk mempunyai alamat yang dapat di gunakan untuk berkirim surat atau informasi.
Karena sifatnya berupa ruang yang mirip dengan dunia kita sehari-hari, internet dapat kita sebut sebagai ruang maya (cyberspace)
Internet sendiri mempunyai banyak definisi, tergantung pada sudut pandangnya. Dari sudut teknis, internet adalah jaringan komputer dunia yang meliputi jutaan komputer. Komputer-komputer tersebut bisa saling bertukar informasi dan bahkan saling "berbicara".
Dari sudut ilmu pengetahuan, internet adalah perpustakaan besar yang di dalamnya terdapat jutaan artikel, buku, jurnal, kliping berita, foto, dan lain-lain dalam bentuk media elektronik. Orang bisa "berkunjung" ke perpustakaan tersebut kapan saja dan dari mana saja. Bagi yang suka berbelanja, internet merupakan pusat perbelanjaan terbesar di dunia.
(Sumber : "http://www.komputasi.lipi.go.id/utama.cgi?cetakartikel&1133613505")
1. Sejarah Internet
Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.
(Sumber : "http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Internet")
2. Prinsip Koneksi
Jaringan dimulai dari yang sangat sederhana sampai kedalam bentuk yang lebih kompleks. Jaringan sederhana adalah hubungan satu computer dengan computer lainnya. Sedangkan Jaringan yang kompleks adalah saling terhubungnya jaringan-jaringan yang sederhana.
Salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan layanan yang di sediakan peusahaan penyedia akses internet yang di sebut internet service provider (ISP)
3. Kegunaan Internet
Internet mempunyai banyak kegunaan yang menguntungkan dalam berbagai bidang (bisnis, akademis, pemerintahan, organisasi, dsb) antara lain :
1. Informasi yang didapatkan lebih cepat dan murah dengan menggunakan berbagai aplikasi antara lain : email, NewsGroup, www, FTP.
2. Mengurangi biaya kertas dan biaya distribusi, contoh : koran, majalah dan brosur.
3. Sebagai media promosi, contoh : pengenalan dan pemesanan produk.
4. Komunikasi interaktif, meliputi : email, dukungan pelanggan dengan www, video, conferencing, internet relay chat, internet phone.
5. Sebagai alat untuk research dan development.
6. Pertukaran data
4. Pertumbuhan Internet
1969: Pada tanggal 2 September, dua komputer di Universitas California, Los Angeles, bertukar data tidak penting pada pengetesan pertama Arpanet, sebuah jaringan militer bersifat uji coba. Koneksi pertama antara dua situs –UCLA dan Institut Riset Stanford di Menlo Park, Calif–berlangsung pada 29 Oktober, meski jaringan mengalami crash setelah dua surat pertama dengan kata “logon” dikirim. UC Santa Barbara dan University of Utah bergabung kemudian dalam jaringan itu.
1970: Aparnet mendapat titik kordinat pertama hubungan dengan Kawasan Pantai Timur di Bolt, Beranek dan Newman di Cambridge Massachuset.
1972: Ray Tomlinson memasukan email ke dalam jejaring, memilih @ sebagai simbol “at” sebagai cara untuk membedakan alamat email yang dimiliki sistem lain.
1973: Arpanet memperoleh titik kordinat hubungan internasional pertama di Inggris dan Norwegia.
1974: Vint Cerf dan Bob Kahn mengembangkan teknik komunikasi bernama, TCP, membuat berbagai jejaring mampu untuk memahami satu sama lain, menciptkan Internet sejati. Konsep kemudian terbagi menjadi TCP/IP sebelum adopsi formal apda 1983.
1983: Sistem nama Domain diajukan. Menciptakan akhiran seperti “.com” “.gov” dan “.edu” lahir setahun kemudian.
1988: Salah satu worm (cacing) Internet pertama, Morris, membuat lumpuh ribuan komputer.
1989: Quantum Computer Services, kini AOL, mengenalkan layanan America Online untuk Macintosh dan komputer Apple II, memulai ekspansi yang akan menghubungkan sekitar 27 warga Amerika secara online pada 2002.
1990: Tim Berners-Lee menciptakan World Wide Web ketika mengembangkan cara untuk mengontrol komputer jarak jauh dari Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir, CERN.
1993: Marc Andreessen dan para koleganya di Universitas Illinois menciptakan Mosaic, browser jejaring pertama yang mengombinasikan grafis dan teks di satu tampilan, membuka Web ke dunia luar dengan software yang mudah digunakan.
1994: Andreessen and beberapa orang di tim Mosaic membentuk perusahaan untuk mengembangkan browser Web komersial pertama, Netscape, mengusik keberadaan Microsoft Corp. dan pengembang lain yang membidik potensi komersial dalam Web. Dua pengacara imigrasi mengenalkan dunia pada spam, lewan iklan layanan lotere green card mereka.
1995: Amazon.com Inc. membuka pintu virtual perusahaan mereka.
1998: Google Inc. menggagas sebuah proyek yang dimulai dari ruang asrama Stanford. Delegasi Pemerintah AS mengawasi kebijakan nama domain di Internet Corporation untuk Menetapkan Nama dan Nomor, atau ICANN. Departemen Kehakiman AS dan 20 negara bagian menggugat Microsoft, menuduh pembuat OS Windows itu menggunakan kekuatan untuk menindas pasar demi mencegah kompetisi dari Netscape dan pihak lain.
1999: Napster mempopulerkan sistem berbagi file di dunia musik dan menginspirasi penerus sejenis yang akhirnya mengubah industri rekaman musik secara permanen. Populasi internet dunia melewati angka 250 juta.
2000: Booming dan merebaknya dot-com pada 1990-an menjadi sebuah puncak baru ketika teknologi perusahaan mulai merosot. Amazon.com, eBay dan situs-situs lain lumpuh dalam penyebaran pertama, denial-of-service attack (serangan penghadang
layanan). Situs-situs tersebut dibanjiri dengan pengunjung-pengunjung palsu sehingga pengunjung asli tak mampu mengkses.
2002: Populasi internet dunia melampaui 500 juta.
2004: Mark Zuckerberg mulai meluncurkan Facebook, sebagai produk kedua di Havard University.
2005: Situs video-sharing, YouTube, meramaikan dunia maya.
2006: Populasi internet dunia melewati angka 1 milyar.
2007: Apple Inc. merilis iPhone, mengenalkan jutaan manusia lebih ke akses internet nirkabel
2008: Populasi internet dunia tembus 1,5 milyar. Populasi internet Cina mencapai 250 juta, mengungguli populasi di Amerika Serikat, mengukuhkan diri sebagai negara dengan pengguna internet terbesar di dunia. Pengembang Netscape menarik diri sebagai browser pioner. Firefox tetap berjaya. Maskapai besar mengintensifkan upaya mengusung layanan internet dalam penerbangan.
2009: The Seattle Post-Intelligencer menjadi surat kabar harian besar pertama yang beralih online sepenuhnya, tak lagi mencetak berita dalam kertas melainkan menayangkan kabar berita terbaru tiap menit dan detik lewat internet. Google mengumumkan sistem operasi (OS) pertama gratisan, Chrome, didesain bagi pengguna–terutama mereka yang berpengalaman–di dalam web.
(Sumber : "http://harisahmad.wordpress.com/2009/09/05/perkembangan-dan-pertumbuhan-internet/")
B. Mendeskripsikan Fungsi Perangkat Keras Yang Digunakan Untuk Akses Internet
Untuk mulai menggunakan Internet minimal kita membutuhkan satu buah computer, modem dan line telepon. Kita juga harus mendaftarkan diri ke Internet service provider (ISP) untuk mendapatkan software serta akses ke Internet.
Media yang umum di gunakan adalah melalui saluran telepon (dikenal sebagai PPP/Point-to-Point Protocol)
PPP adalah sebuah protocol TCP/IP yang umum digunakan untuk mengkoneksikan sebuah komponen ke internet melalui saluran telepon dan modem.
1. Prangkat Komputer (personal computer)
Spesifikasi minimal computer yang dapat digunakan untuk akses internet, yaitu seperangkat computer dengan processor Pentium atau setaranya minimal Pentium 133MHz, di dukung RAM berkecepatan 32 MB dan harddisk berkapasitas cukup besar.
2. Modem
Modem (Modulator-Demodulator) adalah perangkat yang dewasa ini paling banyak digunakan untuk melakukan koneksi ke internet, khususnya melalui saluran telepon. Secara Fisik, modem dapat dibedakan sebagai modem internal dan modem eksternal. Disamping itu, kita mengenal pembagian berdasarkan kecepatan dan cara kerjanya, apakah itu berupa software atau hardware modem. Ada beberapa pembagian lagi yang sifatnya lebih teknis, seperti error control, data compression protocol, dan sebagainya.
Modem ada 2 macam : yaitu modem eksternal dan modem Internal.
Modem eksternal adalah modem yang terpisah dari perangkat komputer
Modem internal adalah modem yang tergabung pada bagian dalam komputer.
Kecepatan sebuah modem diukur dengan satuan bps (bit per second) atau kbps (kilobit per second). Besarnya bervariasi, antara 300 bps hingga 56,6 kbps, namun kecepatan yang umum digunakan dewasa ini berkisar antara 14.4 hingga 56,6 kbps. Makin tinggi kecepatannya tentunya makin baik karena akan mempersingkat waktu koneksi dan menghemat biaya pulsa telepon.
Modem 56,6 kbps biasanya sangat jarang bisa mencapai kecepatan puncaknya. Umumnya koneksi tercepat yang bisa dicapai lewat saluran telepon konvensional adalah berkisar antara 45-50 kbps untuk downstream, tergantung jarak dari sentral saluran telepon yang digunakan (makin dekat tentunya makin baik), sedangkan untuk upstream maksimal hanya sebesar 33.6 kbps.
(sumber:"http://jackqdong.multiply.com/journal/item/2/Tugas_TIK_ku_tentang_Modem_Satelit")
3. Saluran Telepon
Saluran telepon dapat digunakan untuk menghubungkan computer dengan internet melalui perangkat modem.
4. Perangkat Lunak (software)
Ada beberapa contoh software yang dapat di gunakan untuk mengakses internet, antara lain internet explorer dan netscape navigator.
C. Mendeskripsikan Peran Internet Service Provider (ISP)
Internet Service Provider(ISP) adalah perusahaan atau badan yang menyelenggarakan jasa sambungan internet dan jasa lainnya yang berhubungan. Kebanyakan perusahaan telepon merupakan penyelenggara jasa internet. Mereka menyediakan jasa seperti hubungan ke internet, pendaftaran nama domain, dan hosting.
ISP ini mempunyai jaringan baik secara domestik maupun internasional sehingga pelanggan atau pengguna dari sambungan yang disediakan oleh ISP dapat terhubung ke jaringan internet global. Jaringan di sini berupa media transmisi yang dapat mengalirkan data yang dapat berupa kabel (modem, sewa kabel, dan jalur lebar), radio, maupun VSAT.
Biasanya, ISP menerapkan biaya bulanan kepada pelanggan. Hubungan ini biasanya dibagi menjadi dua kategori: modem ("dial-up") dan jalur lebar. Hubungan dial-up sekarang ini banyak ditawarkan secara gratis atau dengan harga murah dan membutuhkan penggunaan kabel telepon biasa. Hubungan jalur lebar dapat berupa ISDN, non-kabel, kabel modem, DSL, Internet satelit. Broadband dibanding modem memiliki kecepatan yang jauh lebih cepat dan selalu "on", namun lebih mahal.
(sumber : "http://id.wikipedia.org/wiki/Penyelenggara_Jasa_Internet")
D. Mendeskripsikan User ID dan Pasword
Biasanya kita harus memasukan identitas untuk memasuki suatu system atau situs tertentu, yang di sebut dengan account.
Account merupakan identifikasi yang di daftarkan ke penyelenggara penyedia jasa layanan, setdaknya informasi yang harus kamu miliki adalah username dan password.
Username merupakan nama login kamu, sedangkan password merupakan kode rahasia kita.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar